AST-Rita Siap Lanjutkan Pembangunan Infrastruktur Jalan di Tande

 

Majene,Sulbar – Garudapos.id

“Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Majene, H. Andi Achmad Syukri Tammalele – Andi Rita Mariani Basharu (AST-Rita) nyatakan siap melanjutkan program pembangunan infrastruktur jalan di wilayah Kelurahan Tande, Kecamatan Banggae Timur.

“Alhamdulillah, kondisi infrastruktur jalan di daerah Tande masih butuh peningkatan. Insya Allah, jika masyarakat memberikan kepercayaan dukungan kepada pasangan nomor urut dua maka jalan ini akan kita tuntaskan,” kata M Idwar saat menyampaikan orasinya saat mengikuti rangkaian kegiatan kampanye tatap muka yang dilangsungkan di Kelurahan Tande, Minggu malam, 27/10/10/2024.

M Idwar yang juga Ketua DPRD Majene menekankan, rencana ini lebih muda diwujudkan jika pasangan nomor urut dua yang kembali meneruskan estafet kepemimpinan Lima tahun kedepan.

“Saya dari partai Demokrat dan AST merupakan calon Bupati yang juga ketua Partai Demokrat. Dengan begitu, kolaborasi antara eksekutif dan legislatif akan terjalin dengan baik untuk memuluskan program kerja lima tahun kedepan. Urusan pembangunan jalan ini akan kita segerakan minimal di tahun 2026,” terang Idwar.

Demikian pula persoalan rehabilitasi gedung Kantor Kelurahan yang saat ini mengalami kerusakan juga menjadi perhatian kami saat proses pembahasan APBD Tahun 2025.

“Pembangunan rehabilitasi gedung Kantor Kelurahan Tande akan kami berikan atensi sehingga tahun depan sudah masuk dalam program rencana kerja. Hal ini penting untuk memaksimalkan layanan kepada masyarakat di daerah ini,” tutur Idwar.

Demikian pula pada sektor pertanian dan peternakan yang menjadi penyumbang ekonomi masyarakat Tande akan menjadi perhatian utama bagi pasangan AST-Rita jika diberikan kepercayaan kembali memimpin daerah ini.

Calon Bupati Majene Andi Achmad Syukri Tammalele dalam kesempatan itu merespon usulan masyarakat dalam mendukung akselerasi percepatan pembangunan ke masyarakat. Tidak dapat dipungkiri bahwa pembangunan infrastruktur desa menjadi faktor penentu berkembangnya daerah ini.

Menurutnya, pembangunan infrastruktur desa tentu merujuk pada pembangunan fasilitas yang dibutuhkan oleh masyarakat desa, termasuk jalan, pendidikan, dan kesehatan. Infrastruktur desa terdiri dari pembangunan infrastruktur fisik dan pembangunan infrastruktur non-fisik.

“Pembangunan infrastruktur desa sangat penting bagi pengembangan wilayah pedesaan dan kesejahteraan masyarakat. Pembangunan infrastruktur desa dapat meningkatkan aksesibilitas dan mobilitas masyarakat desa, mempercepat perekonomian lokal, meningkatkan kualitas hidup, dan membuka peluang investasi,” ujar AST sapaan akrab Bupati Petahana Majene ini.

(Tim/Red*)

related

Scroll to Top