GOWA,GARUDA POS.ID
Jika Ma,gau raja tallo meminta kepada kami selaku ketua DPD PANI (Pasukan Adat Nusantara Indonesia ) Kab,Gowa Provinsi sulawesi selatan, Maka kami selaku ketua dan beserta pasukan akan turun membela hak masyarakat adat ujar Kr.pasewang
Kembali Kr.Pasewang katakan bahwa perjuangan yg Ma,gau Raja tallo lakukan saat ini adalah semata mata perjuangan membela Hak masyarakat adat khususnya Masyarakat Adat kerajaan Tallo
Melihat situs cagar budaya di makassar ada indikasi di perjual belikan. Pemangku adat Ma’gau Raja Tallo XIX Muh. Akbar Amir Sultan Aliyah menyikapi dengan serius.
Dengan melayangkan surat somasi kepada semua yang terlibat dalam perusakan dan menghilangkan serta diduga memperdagangkan menjadi bisnis kolaborasi beberapa titik situs Cagar Budaya di kota makassar.
Melihat kejadian belakangan ini, ada indikasi jika pemerintah kota makassar dengan sengaja ingin memberangus sejarah perkembangan Budaya di kota makassar
Salah satu contoh nyata, jika pemerintah kota makassar telah menerbitkan sertifikat tanah lapangan Karebosi. Dan sudah tidak lagi mau tahu tentang perundang-undangan maupun peraturan daerah yang melindungi situs cagar budaya yang ada di kota makassar.
Muh. Akbar Amir Sultan Aliyah Ma’gau Raja Tallo XIX mengatakan. “TABEEEE…… (INI ADALAH ARUKU,…. ) MANA YANG SERING MENGAKU TURUNAN ASLI BANGSAWAN TULEN HILANG SEMUA,….
MAU DIBILANG TURUNAN BANGSAWAN TAPI TIDAK ADA RASA *SIRI NA PACCE* TERHADAP ALUN ALUN KONINGSPLEIN KAREBOSI MAKASSAR
MILIK ADAT KERAJAAN GOWA TALLO MAKASSAR YANG DI SERTIFIKATKAN HPL OLEH PEMKOT MAKASSAR KEMUDIAN NANTI JADI HGB
LALU DISERAHKAN KE PIHAK SUWASTA, MAKA DIJADIKAN AGUNAN/ JAMINAN TANAH KAREBOSI KE BANK,..
.
HILANG TANAH ADAT KAREBOSI, HILANG MARWAH ADAT,
HILANG SEJARAH MAKASSAR,
HILANG SEMUA BAGSAWANG YG PERNAH MEMBULI SAYA
MAU MENGAKU TURUNAN ASLI RAJA GOWA TALLO TAPI TANAH ADAT KAREBOSI ALUN ALUN KERAJAAN TALLO DAN GOWA DIRAMPOK PEMKOT MAKASSAR TAPI TIDAK MELAWAN,….
TABE KARAENG,…. MINGGIR BANGSAWAN PENGECUT KALAU TAKMAU DIKATAKAN BANGSAWAN PECUNDANG SEGERA GABUNG DI PANI BUAT PERLAWANAN* #Semuaturunanbangsawang* YANG MERASA,
Demikian ungkapan kalimat yang di sampaikan Ma’gau Raja Tallo XIX Muh. Akbar Amir Sultan Aliyah kepada mereka yang merasa sebagai keturunan Raja Tallo/Gowa.
Keturunan Raja Tallo Gowa, jika melihat sejarah perjuangan para leluhur kerajaan Tallo Gowa. Tidak memiliki jiwa pengecut dan rasa takut dalam memperjuangkan hak kedaulatan masyarakat adat kerajaan Tallo dan Gowa.
Menurut untaian kalimat Raja Tallo XIX Muh. Akbar Amir Sultan Aliyah. Jangan mengaku keturunan Raja Tallo dan Gowa, jika tidak punya rasa malu kedaulatan pemangku adat kerajaan Tallo dan Gowa terinjak-injak oleh kebijakan yang nyata ingin menghapus sejarah kebesaran masyarakat adat di kota makassar(Tim)
